Laundry Indonesia | Laundry Manado | Laundry Time | Laundry Service |5 Cara Mencuci Kebaya agar Tetap Bagus dan Awet

Kebaya adalah busana tradisional Indonesia yang penuh makna dan keindahan, sering digunakan dalam acara-acara penting seperti pernikahan, wisuda, dan perayaan budaya. Fakta menunjukkan bahwa kebaya umumnya terbuat dari bahan yang sangat halus dan sensitif seperti brokat, sifon, tulle, hingga sutra. Jika tidak dirawat dengan benar, bahan-bahan ini bisa cepat rusak, luntur, atau kehilangan bentuk. Oleh karena itu, mengetahui cara mencuci kebaya yang tepat sangat penting untuk menjaga kualitas dan keindahannya tetap terjaga. Berikut 5 Cara Mencuci Kebaya agar Tetap Bagus dan Awet:

Baca juga: 4 Cara Hemat dan Alami Mencuci Pakaian Tanpa Deterjen

1. Cuci kebaya dengan tangan, bukan mesin
Mencuci kebaya menggunakan mesin cuci sangat tidak disarankan karena putaran mesin yang kuat dapat merusak serat kain dan detail pada kebaya seperti bordir, payet, atau renda. Cara terbaik adalah mencuci kebaya secara manual dengan menggunakan air dingin dan deterjen cair yang lembut. Rendam kebaya selama beberapa menit, lalu bersihkan dengan cara ditekan perlahan menggunakan tangan tanpa mengucek atau memelintir kain. Cara ini menjaga keutuhan bahan dan menghindari kerusakan pada detail kebaya.

2. Pisahkan kebaya dari pakaian lain saat dicuci
Untuk mencegah luntur atau kerusakan akibat gesekan dengan pakaian lain, kebaya sebaiknya dicuci secara terpisah. Kebaya, terutama yang berwarna terang atau putih, sangat rentan terkena noda dari pakaian lain yang mudah luntur. Selain itu, detail kebaya bisa tersangkut atau tertarik oleh kancing dan ritsleting dari pakaian lain, yang dapat merusak tampilan keseluruhan. Dengan mencucinya secara terpisah, kebaya lebih terjaga dari risiko kerusakan tersebut.

3. Bilas dengan lembut tanpa memeras secara keras
Setelah proses pencucian selesai, bilas kebaya menggunakan air bersih hingga tidak ada sisa deterjen yang tertinggal. Hindari memeras kain dengan cara memelintir karena dapat membuat kain menjadi melar atau bahkan robek. Cara yang aman adalah dengan menekan kain secara perlahan atau menggulungnya di dalam handuk kering untuk menyerap air berlebih. Teknik ini menjaga bentuk kebaya tetap rapi dan utuh.

4. Jemur kebaya di tempat teduh dan berangin
Menjemur kebaya langsung di bawah sinar matahari dapat membuat warna cepat pudar dan bahan menjadi kasar. Untuk menjaga keindahan warna dan kelembutan kain, jemurlah kebaya di tempat yang teduh dan memiliki sirkulasi udara baik. Gunakan hanger dengan bentuk lebar agar kebaya tidak berubah bentuk, terutama pada bagian bahu. Hindari penggunaan penjepit yang bisa meninggalkan bekas pada kain brokat atau tulle.

5. Setrika kebaya dengan perlindungan dan suhu rendah
Jika ingin menyetrika kebaya agar terlihat lebih rapi, pastikan untuk menggunakan suhu rendah atau setrika uap. Letakkan kain pelapis tipis di atas kebaya saat menyetrika agar panas tidak langsung menyentuh kain, terutama pada bagian yang memiliki hiasan seperti payet atau manik-manik. Menyetrika dengan hati-hati akan membantu menjaga tekstur dan keindahan kebaya tanpa merusaknya.

Merawat kebaya dengan benar memang membutuhkan ketelatenan, namun hasilnya akan sangat sepadan. Kebaya yang dicuci dan dirawat dengan cara yang tepat akan tetap terlihat cantik, awet, dan siap digunakan untuk berbagai acara spesial. Jika ragu untuk mencuci sendiri, kamu juga bisa mempercayakan kebaya kesayanganmu kepada jasa laundry profesional yang berpengalaman menangani pakaian berbahan sensitif. Namun, bila Anda khawatir merusaknya saat mencuci sendiri, serahkan saja perawatan sutra hingga pakaian sehari-hari ke jasa laundry kami yang berpengalaman.

Klik Juga:Pakaian Kotor & Banyak Lempitan?

Semoga bermanfaat !